Semakin Memanas! Pelatih Persib: Ada yang Ingin 'Berkelahi' dengan Kami


Insiden tandukan pemain Persib Bandung, Supardi ke wasit pada laga pekan ke-3, kini semakin memanas. Pelatih Persib Bandung, Mario Gomez menilai ada yang ingin menggembosi klub asal Kota Kembang itu.

Mario Gomez akan mengumpulkan bukti-bukti yang membuat pemain Persib Bandung, Supardi, dilarang bermain hingga empat pertandingan kedepannya.


Bersumber dari Jabar.Tribunnews.com, 13/4-2018, pelatih Pesib Bandung, Mario Gomez mengatakan bahwa ada yang ingin berkelahi dengan Persib Bandung.

Dirinya akan mencari bukti-butki dan tidak akan mengirimnya ke PSSI, namun jika bukti-bukti yang telah ia dapatkan nanti langsung ia kirim ke FIFA.

"Seseorang telah membuka kotak pandora dan ingin berkelahi (menyerang) dengan kami," ujar Mario Gomez sesudah memimpin latihan Persib Bandung di Stadion Siliwangi, Jumat (13/4/2018).

"Ketika saya mendapatkannya, akan saya kirim ke FIFA. Bukan ke federasi (PSSI), saya akan kirim langsung ke FIFA. Saya tak ingin berkelahi, tapi mereka yang menginginkannya. Saya akan kirim ke FIFA," katanya.

Sepertinya pelatih asal Argentina itu serius akan permasalahan ini. Dirinya akan meberi tahu kepada rekan jurnalisnya di Italia dan Argentina.

"Saya akan beritahu rekan saya di Italia, banyak rekan jurnalis saya dan ke Argentina, saya akan bilang ke mereka 'Lihat, apa yang sedang terjadi di Indonesia'," katanya.

Bersumber dari Super Skor, 13/4-2018, Mario Gomez juga mengatakan, ada yang tidak senang jika Persib meraih kemenangan, dan dirinya menghimbau untuk meminta bantuan kepada Bobotoh.

"Dan bilang ke Bobotoh, saya butuh pertolongan dari mereka untuk mencari orang tersebut. Saya tidak tahu siapa orang itu, karena saya orang baru di sini, tapi Bobotoh tahu,"

"Saya tidak tahu (orang yang tidak suka Persib), tapi yang pasti orang di Jakarta ini tidak senang melihat kita menang," ungkap pelatih asal Argentina itu.


baca sumber

Belum ada Komentar untuk "Semakin Memanas! Pelatih Persib: Ada yang Ingin 'Berkelahi' dengan Kami"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel